Selasa, 28 Februari 2012


Pekanbaru - Minimnya jumlah pohon pelindung dan penghijauan di daerah Panam, membuat kawasan ini tarasa sedikit lebih panas. Seharusnya, kawasan padat penduduk ini memiliki penghijauan yang cukup, sehingga bisa mengademkan suasana.
Minimnya jumlah pohon pelindung atau penghijauan, disepanjang jalan HR -Soebrantas Panam, membuat cuaca di Panam sedikit lebih panas. Jika dibandingkan dengan daerah lainnya, seperti kawasan Sudirman dan Arifin Ahmad, penghijauan di kawasan Panam sangat tertinggal jauh. Pasalnya, pohon pelindung yang ada di Panam saat ini, ukurannya masih terlalu kecil dan jumlahnya terlalu sedikit. selain itu, banyaknya jumlah kendaraan yang melintas, juga membuat tingkat polusi udara di daerah ini menjadi tinggi. Kondisi seperti inilah yang kini di hadapi oleh warga Panam. warga, Eri mengatakan, cuaca panas yang dirasakan oleh warga Panam, disebabkan karena minimnya penghijauan dan tingginya polusi udara di kawasan ini.
Warga lainnya bernama Iwan, menyatakan kesiapannya untuk mendukung program penghijauan dari pemerintah. Selain itu, iwan juga akan ikut berpartisipasi langsung, dengan jalan menanam pohon lindung di sekitar rumahnya.Warga berharap, pemerintah kota pekanbaru bisa menggalakkan kembali program penghiajaun di kawasan Panam, sehingga polusi udara bisa berkurang dan suasana asri bisa tercipta.( Ratih )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar